Dili – Tanah eks pasar Comoro-Dili merupakan aset pemerintah, yang hanya bisa digunakan oleh untuk kepentingan umum.
Hal itu disampaikan oleh direktur umum pertahanan pada kementerian kehakiman rodrigo mendonca terkait status tanah eks pasar Comoro-Dili.
Dikatakan, sebelumnya ada rencana untuk membangun supermarket leader, tapi belum ada kepastian.
Selain itu ada rencana pembangunan gedung parlamen nasional, tapi itu pun belum di diskusikan.
Rodrigo Mendonca bercerita bahwa, lokasi eks pasar comoro itu sudah menjadi aset pemerintah sejak tahun 80-an dan merupakan jalan penghubung antara jalan utama dengan pertamina pantai kelapa.
Menanggapi hal itu : perwakilan pedagang di eks pasar comoro Angelina De Jesus mengatakan, siap mengosongkaan lokasi tersebut, tapi pemerintah harus menyediakan tempat yang layak di pasar taibesi dan maleuana untuk melanjutkan usaha mereka.
Sementara itu: kepala departemen manajemen pasar higienis dan penertiban umum kota madya Dili Artur Henrique mengatakan, timnya sudah mendata sekitar seratus lebih pedagang yang akan di pindahkan ke pasar Manleuana-Dili.
Dikatakan saat ini timnya sedang melakukan manajemen terhadap pedagang di pasar manleuana supaya bisa di tempatkan dengan teratur.
Terkaait dengan hal ini RTTL belum mendapat tanggapan resmi dari pemilik super market leader soal rencana pembangunan supermarket di lokasi eks pasar Comoro.
(Qika/Eko)