IndonésiaMagazine RádiuNotisias

Pembangunan Rumah Di Tempat Rawan Banjir


Dili – Masyarakat terus membangun rumah di tempat yang rawan banjir terutama pada malam hari.

Demikian pengakuan kepala desa Comoro Eurico De Jesus, terkait banyaknya pembangunan rumah di pinggir sungai Comoro, lereng gunung golgota, 3 danau, dan lainnya.

Ditegaskan, kementrian administrasi Negara, kementrian pekerjaan umum, dan otoritas penangulangan bencana alam sudah mengambil data, namun belum mengambil tindakan tegas.

Terkait hal itu sekretaris negra urusan pertanahan Eldino Rodrigues Dos Santos mengatakan, kementerian kehakiman melarang semua masyarakat membangun rumah di tepi pantai dan sungai guna mencegah bencana alam yang tidak diingingkan.

Ditegaskan bencana alam seperti banjir, tanah longsor dan lainnya merupakan rangkaian peristiwa yang mengancam dan mengganggu kehidupan masyarakat.

Untuk itu perlu membangun rumah di tempat yang aman dan nyaman supaya bebas dari musibah bencana alam.

(Qika/eko)

Show More

Related Articles

Back to top button
error: !