Dili – Hujan deras senin kemarin berdampak bagi kondisi jalan raya dan tembok penahan di sungai Comoro.
Observasi wartawan RTTL menunjukan bahwa, jalan raya dari wilayah air terjung hingga kasnafar dan beduku mengalami kerusakan parah.
Selain itu; kondisi tembok penahan di sungai Comoro hingga kasnafar juga roboh, akibat arus sungai senin kemarin.
Marcelino Ximenes pengemudi bus dari kota madya Covalima meminta kementerian pekerjaan umum untuk merehabilitasi jalan raya yang rusak dan terputus agar memfasilitasi sirkulasi ngkutan umum dan pribadi dari kotamadya ke ibu kota Dili.
Kondisi jalan raya yang rusak bukan hanya di Dili, namun di kota madya lain seperti di Ermera, Vikeke, Baucau dan lainnya terkena dampak parah dari hujan akhir-akhir ini.
Terkait hal itu: direktur umum pada kementerian pekerjaan umum Rui Hernani menjelaskan, tim teknik dari direksi nasional jalan raya urusan verifikasi dan perbaikan jalan raya sedang melakukan pendataan.
Ditambahkan, untuk kerusajan kecil di tangani oleh departemen pemeliharaan jalan raya, dan kerusakan berskala besar akan di analisis agar mempersiapkan desaing.
Dikatakan, pihaknya akan terus berusaha untuk memperbaiki kondisi jalan raya yang rusak agar memfasilitasi sirkulasi transportasi dengan baik.
(Qika/Eko)