Dili – 46 ribu plat asli telah ditolak direksi nasional transportasi darat-DNTT pada kementrian transportasi dan komunikasi, karena tidak memiliki lambang DNTT.
Demikian pengakuan kepala bagian distribusi plat kendaraan, Luis Afonso kepada wartawan RTTL, kamis ini.
Dikatakan, ke-46 ribu plat asli itu termasuk plat asli untuk mobil dan sepeda motor dengan kode P.
Luis Afonso menuturkan, percetakan plat asli itu ditangani oleh perusahaan auto zone unipesoal limitada, namun tidak sesuai dengan anjuran DNTT.
Luis Afonso mengaku, pihak DNTT telah memerintahkan perusahaan untuk menyertakan lambang dntt pada ujung plat asli agar sulit ditiru oleh publik maupun para pemilik kendaraan.
Ditambahkan, percetakan plat asli untuk sepeda motor dengan kode P berkisar dari p.0000 hingga p.6000, sementara, untuk plat p.6000 ke atas belum di cetak.
(Jp/Eko)